Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2017

Yang Membekas dari Buka Buka Buku mbak Irfa

  "stay tune at 102,4 Gajah Mada FM ya nanti malem jam 7-8, ada aku di buka-buka buku" pesan seorang teman masuk di grup whatsapp. Wuaaa, langsung ramai saja sambutan dari penghuni grup. Grup yang semua anggotanya perempuan dan mempunyai passion yang sama, yaitu menulis, sangat girang dan mendukung penuh ketika ada salah satu atau beberapa anggota yang berprestasi. Lalu siapakah orang itu yang mengumumkan dirinya akan menjadi narasumber di buka-buka buku? Taraaa... dialah seorang ibu dua anak yang selalu memesona dan enerjik, tak lain dan tak bukan dia adalah mbak Irfa Hudaya Ekawati . Mbak Irfa akan bercerita tentang buku terbarunya yang berjudul Ya Allah Aku Rindu Ibu. Membaca judulnya saja sudah kerasa feel bukunya. Apalagi aku udah ga punya ibu lagi, duh... serasa buku itu dibuat khusus buat aku deh. hiks... Tentang Buku 'Ya Allah Aku Rindu Ibu' Buku ini ditulis berdasarkan kisah nyata mbak Irfa tentang hubungan dia dengan ibunya. Dengan cer

Ada Kriuk di Rumahku

Hai gaes...Sudah nyemil kletikan hari ini? Hohoho... jangan bilang di rumah gak sedia kletikan ya.. kecuali kalian sedang program diet atau pengencangan ikat pinggang :) Kletikan ini jadi salah satu hal wajib yang harus ada di rumahku. Karena di rumahku berlaku motto: Toples Dilarang Kosong . Kenapa? Yah, kan kalau ada kletikan itu bikin ngumpul lebih seru. Gimana gak seru coba, kalau dimana mana terdengar kriuk kriuk.. hihi Lucky me, tinggal di dekat pusat jajanan tingkat kecamatan. Yes. Jangan khawatir melanggar motto deh. Liat isi toples tinggal seperdelapan (gimana ngukurnya?) langsung aja nyemplung ke pasar dengan uang saku secukupnya. triingg... isi toples penuh lagi. ehem. Gak perlu kletikan yang kelas priyayi (emang ada?), tapi apa aja asal di mulut mengeluarkan bunyi kriuk dan meninggalkan kesan indah di lidah. Dijamin, kalau lagi diem-dieman marahan sekalipun, jika ada kletikan di antara kami, pasti gak sepi lagi. Kriuk...kriuk.... krauuukkk...  pothil yang me

Pertama Kali Nonton Ogoh-Ogoh

Meskipun saya ini hanya emak rumahan dengan sedikit pekerjaan sampingan, tetep aja kan yang namanya weekend butuh penyegaran. Emangnya situ doang? :) Begitu juga yang terjadi pada hari Minggu, 2 April 2017 kemarin. Dengan dalih sebagai istri pendamping suami, makanya ketika mas bojo bilang mau ngeliput pawai ogoh ogoh, saya pun mengajukan diri untuk ikut menemani. Keberatan? Enggak tuh, malah si pancuran kapit sendang semua diajak serta. Iyalah, si bapak paham kalau kami ini butuh piknik. Lagian kami juga tahu diri untuk tidak mengganggu pekerjaan beliau. Jadilah di Minggu pagi menjelang siang yang cerah itu kami meluncur dari Temanggung menuju Semarang. Alhamdulilah jalanan lancar. Sampai di Semarang hampir pukul setengah satu. Kami langsung merapat di Mesjid Agung Jawa Tengah untuk menunaikan kewajiban dan istirahat sejenak sambil menyantap bekal makan siang. Irit bok.. Setelah ishoma, kami bergerak lagi menuju kawasan kota lama. Nitip parkir mobil di belakang Gereja Blendu